TEATER CILIWUNG KEMBALI MENGAUNG

PATAHAN PENA - Teater Ciliwung adalah salah satu sanggar teater senior yang ada di Jakarta Selatan.

Sanggar ini dulunya berdiri di Bukit Duri, tepi Sungai Ciliwung. Namun, pada 2016 lalu terkena penggusuran karena program pemerintah mengenai penertiban tepi sungai guna mengembalikan fungsi lahan hijau Ciliwung.

Pada 2017 Sanggar Teater Ciliwung berpindah lokasi ke Sanggar Kebun Ahmad Yusuf, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Sempat vakum, Sanggar bentukan sutradara kondang Ahmad Yusuf ini kembali mengaung hendak menunjukan taringnya di tahun ini.

Ahmad Yusuf beserta para senior; Ade Yoyo, Didit Engkon, dan Irwan Soesilo sedang mempersiapkan penampilan Teater Ciliwung pada 20 Agustus 2019 mendatang untuk mengikuti Festival Teater Jakarta Selatan (FTJS).

Didit Engkon salah satu senior Sanggar Teater Ciliwung

“Saya udah dari masa SMA, tahun 1979 sudah bergabung dengan Sanggar Ciliwung. Dari sini juga banyak ilmu yg didapat, seperti otodidak membuat film dari sutradara. Kita ada rasa memiliki disini. Sanggar harus maju, 2019 ingin bangkit lagi,” ujar Didit Engkon.

Teater Ciliwung juga merekrut anggota dari luar yang memang ingin berkontribusi untuk kembali membangkitkan sanggar. Salah satunya anggota baru, Hani Ningrum.
“Dari kecil aku udah teater, dulu sempat disini juga tapi vakum karena sekolah. Sekarang ingin gabung lagi,” ungkap Hani.

Sampai saat ini seluruh anggota latihan dan bekerja keras agar dapat tampil maksimal saat FTJS dan mengaungkan kembali Sanggar Teater Ciliwung di telinga generasi muda sekarang. (Atr)